Sabtu, Januari 31, 2009

Catatan Akhir Januari: Akhir Kisah dan Awal yang Baru

Di bulan Januari yang beberapa jam lagi akan berlalu, ada kejadian-kejadian penting yang kualami..
Yang pertama,
akhir kisah cintaku
Kisah yang berakhir di Januari
Membuat ku teringat pada kutipan dari sebuah lagu:

berat bebanku..meninggalkanmu
separuh nafas jiwaku…. sirna
bukan salahmu…..apa dayaku
mungkin cinta sejati tak berpihak.. pada kita

kasihku..sampai disini kisah kita
jangan tangisi keadaannya
bukan karena kita berbeda
dengarkan dengarkan lagu… lagu ini
melodi rintihan hati ini
kisah kita berakhir di januari
selamat tinggal kisah sejatiku
oh….. pergilah……….

(Glenn Fredly – Januari)


Kisah itu berakhir, di pertengahan bulan ini.
Kisah itu berakhir, setelah selama satu tahun 2 bulan ku menjalin hubungan serius dengannya.
Sungguh berat untuk membuat keputusan ini.
Apalagi karena dia sungguh sangat baik. Laki-laki paling baik, paling perhatian, dan paling puitis yang pernah aku kenal.
Begitu beratnya, hingga aku pernah ‘menganulir’ keputusanku untuk ‘putus’ di bulan Juni yang telah lalu.
Namun kini aku tak ingin lagi menarik kembali kata-kataku.
Ada beberapa faktor penyebab mengapa aku harus membuat kisah ini berakhir. Namun yang paling utama adalah, karena aku tak dapat menerima dia apa adanya, dengan segala kelebihan dan kekurangannya.
Sejujurnya, aku sangat terpengaruh dengan pendapat ibu dan keluargaku tentang dirinya. Aku, yang selalu menurunkan tulisan bernada optimis di blog ini, menjadi sangat pesimis saat menghadapi persoalanku dengannya.
Aku menangis. Namun bukan karena putus dengannya.
Aku menangis karena ingat bahwa dia seakan tak punya lagi pegangan, tak punya lagi tujuan saat kukatakan bahwa inilah ‘akhir’ dari kisah kami.
Sudahlah... yang berakhir biarkanlah berakhir.

Yang tidak kalah penting, di bulan ini juga aku memulai kisah baru. Dengan kenalan baru. Aku yang memang sejak awal tak punya niat untuk main-main, menganggap bahwa perkenalanku ini juga suatu awal dari hubungan yang serius.
Mudah-mudahan yang ini benar-benar direstui kedua orang tuaku...

Di bulan Januari ini aku juga menetapkan langkahku, aku mempersiapkan keuangan untuk biaya kuliah semester pertama, yang jika tak ada halangan, akan dimulai bulan Pebruari mendatang.

Oh ya... temanku juga bertambah, berkat keikutsertaanku di Yahoo! Messenger.
Menambah teman=menyambungkan silaturrahim..

Tidak ada komentar: